Seputar Madina

Dishub Provsu Harus Razia Truk Melebihi Tonase


Panyabungan,

Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara (Dishub Provsu) diminta merazia dan memperketat pengawasan truk bermuatan melebihi tonase yang melewati Jembatan Meraha di Muara Soma, Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Pasalnya, jalan menuju kawasan Pantai Barat Madina tersebut kondisinya semakin parah. Bahkan jalan yang baru dihotmix pun tidak akan bertahan lama. Itu dikatakan Ketua DPK Aspekindo Madina Erik Kantona Lubis di Panyabungan, Kamis (17/03/2011).

Katanya, ruas jalan provinsi rusak parah mulai dari kawasan Kayu Laut, Sopo Tinjak, Bulusoma, Tarlola, Muara Soma, Simpang Gambir dan sejumlah titik lainnya.

Beliau juga menjelaskan, akibat jalan rusak selain menambah waktu tempuh juga mengakibatkan harga produksi masyarakat menurun di pasaran akibat ongkos angkut bertambah.

Menurut Erik, maksimum tonase kendaraan yang boleh lewat di jalan itu hanya lebih kurang 14 ton. Namun kenyataan di lapangan diduga mencapai 25 ton.

Karena itu diminta kepada Provsu segera menyurati perusahaan perkebunan dan juga pemegang IPK di kawasan Pantai Barat, supaya tidak mengisi muatan kendaraan/truk melebihi tonase.

Erik juga menilai, selama ini banyak masyarakat menilai rusak parahnya jalan di kawasan itu selalu akibat dugaan pekerjaan jalan yang tidak sesuai bestek atau kualitasnya diragukan. Padahal belum tentu itu benar, mengingat banyaknya truk jenis Fuso dan Tronton beroperasi di kawasan itu dengan muatan tidak layak.

“Kalau memang ingin jalan ke kawasan Pantai Barat tidak rusak parah dan aksesnya mudah dilewati, semua elemen terkait harus bersikap tegas dan proaktif menjalankan aturan yang ada, jangan tunduk pada kepentingan penguasa dan orang kaya,” ucap Erik. (BS-026)
Sumber : Beritasumut

Comments

Komentar Anda