Politik Madina, Seputar Madina

Kisruh DPRD Madina Kian Panas


Ketua Dewan Kena Mosi Tidak Percaya

PANYABUNGAN, Kisruh di DPRD Madina kian memanas, sebanyak 26dari total 40 jumlah angota DPRD Madina melayangkan surat mosi tidak percaya kepada Ketua DPRD Madina, As Imran Kahytami Dauay, SH.

Mosi itu disampaikan disela rapat paripurna DPRD Madina,Jum’at (27/1) tentang pembahasan program DPRD Madina Tahun 2012 yang dipimpinWakil Ketua DPRD Madina, Fakhriza Efendi Nasution,SH.

Terdapat limapoin alasan mosi tersebut. Pertama, ketua dewan dinyatakan jarang hadirbertugas mengakibatkan kendala-kendala pada aspek koordinasi, konsolidasi dankomunikasi legislatif sehingga mengganggu kinerja DPRD.

Kedua, ketua dewan dinilai sering mengabaikan dan tidakmempedulikan masukan dan aspirasi mayoritas anggota DPRD Madina.

Ketiga, ketua dewan tidak mampu mensinergiskan pelaksanaanagenda dan materi kegiatan dari alat kelengkapan dewan.

Keempat, ketua dewan tidak pernah menyampaikan LaporanKinerja Pimpinan dalam rapat paripurna DPRD. Keima, ketua dewan tidak pernahmempertanggungjawabkan tugasnya secara tertuis dalam rapat paripurna DPRD.(dab)

Comments

Komentar Anda

2 thoughts on “Kisruh DPRD Madina Kian Panas

  1. berarti banyak anggota dewan di dprd madina ini yang bodoh, tdk tahu mana yang bertanggung jawab maupun tdk, mana yg rajin dan mana yang malas, yang kasihan masyarakat madina.

  2. Kalau tuduhan yang dilontarkan benar, maka kita khawatir besar akan kemajuan Madina kedepan. Kelima kelemahan yang dituduhkan merupakan tugas pokok dari seorang Pemimpin. Jarang hadir kekantor merupakan aib disiplin, sedangkan keempat tuduhan lainnya merupakan rendahnya leadership skill ybs, yang seharusnya bisa dipelajari kalau mau.

    Tapi kita semua perlu sadar, bahwa beliau adalah hasil pilihan dari sebagian rakyat Madina, si pemilih tentu harus ikut merasa bertanggung jawab atas siapa yang dipilihnya, bukankah begitu?

Tinggalkan Balasan ke lianlibisBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.