MUARA BATANG GADIS (Mandailing Online) – Masjid Al-Muhajirin di Km18, Desa Tabuyung, Kecamatan Muara Batang Gadis, Mandailing Natal (Madina) butuh dana pembangunan lanjutan.
bangunan masjit selama ini jenis kayu, warga berinisiatif melakukan rehab berat dan mengganti fisik kayu dengan beton atas swadaya masyarakat. Tetapi pengerjaan terhambat, lantaran tak mencukupinya biaya. Karena itu, masyarakat berharap adanya bantuan dari Pemkab Madina.
Ketua pengurus mesjid Al-Muhajirin, Safri Pulungan, Rabu (26/8) menyatakan awalnya masjid tersebut juga dibangun berdasar swadaya masyarakat sekitar 3 tahun yang lalu. Namun, karena dana alakadarnya, sehingga bahan bangunan fisik masjid berbahan kayu itu belum bisa dilanjutkan.
“Seiring perjalanan waktu, bangunan bahan kayu mulai lapuk sehingga butuh rehab berat, agar mesjid Al Muhajirin ini terus bisa dimanfaatkan ummat,” ungkapnya.
Masyarakat pun sebenarnya sudah berinisiatif melakukan perbaikannya dengan menggunakan bahan semen. Lagi-lagi dananya tidak mencukupi, sementara bangunan baru berdiri tiang saja.
“Untuk sekarang pekerjaannya terhenti, karena terkendala dana. Pasalnya, pembangunannya secara swadaya, sehingga dana yang terkumpul di masyarakat tidak mencukupi,” tuturnya.
Peliput : Agus
Editor : Dahlan Batubara
