Seputar Madina

Ta’aruf Mahasiswa Baru STAIM

taaruf staim 220912PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Calon mahasiswa baru diharapan tidak menyia-nyiakan kesempatan belajar, karena untuk mendapat kesempatan ini tidaklah mudah. Mahasiswa dituntut memiliki kemampuan, wawasan dan kepribadian yang jujur karena kejujuran merupakan landasan diri untuk menjadi profesional sejati.

Hal ini diakatakan Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina), Drs Dahlan Hasan Nasution, Kamis (20/9) ketika membuka kegiatan masa ta’aruf mahasiswa baru (Matama) di Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Agama Islam Madina (PT STAIM) Panyabungan, yang berlangsung Kamis hingga Sabtu (20-22/9).

Matama diikuti oleh 131 calon mahasiswa dan mahasiswi, dengan perincian dari jumlah mahasiswa baru 162 orang terdiri dari 81 orang di jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) dan 50 orang untuk jurusan Muamalat. Sebagian mahasiswa baru belum bisa mengikuti kegiatan dan akan mengikutinya pada tahun depan.

Kegiatan ini dihadiri Kapolres Madina AKBP Achmad Fauzi Dalimunthe, Ketua BLU-STAIM Drs Ahmad Sulaiman MA dan undangan lainnya. Drs Dahlan Hasan Nasution menyampaikan, belakangan ini animo masyarakat sangat tinggi untuk dapat belajar di perguruan tinggi (PT) dan tentunya PT terbaiklah yang akan menjadi tujuan yang diidamkan. BLU-STAIM yang merupakan salah satu PT agama Islam yang telah diakui oleh pemerintah pusat baik melalui kementerian agama maupun Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (Ban-PT).

Katanya, para alumni SLTA akan bisa melanjutkan pedidikan di BLU STAIM Panyabungan dan merupakan satu-satunya PT di Madina, dan keberadaanya secara tidak langsung meringankan beban orangtua, sehingga putra-putri Madina tidak lagi melajutkan pendidikan ke luar daerah.

“Kepada para calon mahasiswa baru untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan belajar di PT yang dikelola oleh Pemkab Madina karena untuk mendapat kesempatan ini tidaklah mudah. Adek-adek dituntut memiliki kemampuan, wawasan dan kepribadian yang jujur karena kejujuran merupakan suatu landasan diri untuk menjadi professional sejati,” pesan Dahlan.

Seperti diketahui setiap tahun di setiap PT, kata Dahlan, dilaksanakan Matama bagi calon mahasiswa baru, tidak terkecuali di BLU-STAIM. Matama ini dilaksanakan berdasarkan prinsip akademik edukatif, regulative, akuntabel, pencitraan, efektifitas dan efisiensi. Dahlan juga menambahkan mahasiswa adalah insane intelektual yang dituntut untuk berbuat rasional dan berfilsafat untuk menentukan arah kebijakan yang baik, mahasiswa didik untuk kritis dan membangun.

Ketua BLU-STAIM Panyabungan, Ahmad Sulaiman MA menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa baru yang mendaftar tahun ini berjumlah 162 orang dan yang mengikuti Matama baru 131 orang, jumlah ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Kata Sulaiman, saat ini pihaknya sedang berjuang ke pemerintah pusat untuk proses penegerian kampus menjadi STAI Negeri, namun masih ada beberapa kendala.

”Kita sedang berjuang menjadikan BLU-STAIM menjadi STAI Negeris Madina. Untuk itu kita sangat mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat khususnya Pemkab Madina. Dan saat ini kita juga sedang membangun auditorium, masjid dan menambahi ruang kuliah dan juga ruang dosen. Pasalnya, ini salah satu unsur penilaian untuk status penegerian. Tetapi kami tetap optimis akan mampu mewujudkan itu,” sebut Sulaiman. (MT)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.