Seputar Madina

Asrama Pesantren Purba Baru Terbakar

pesantren-purba-terbakar-040912PANYABUNGAN (MO) – Sebanyak enam ruang asrama putri pesantren Mstafawiyah Purba Baru, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) hangus terbakar, Selasa pagi (4/9) sekira pukul 08.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa di peristiwa ini. Hanya saja seluruh isi di enam ruangan asrama hangus tanpa sisa, termasuk buku, pakaian dan peralatan santriwati. Kebakaran terjadi ketika para santriwati sedang melakukan kebersihan di luar areal pesantern.

Pesantren Mustofawiyah merupakan tertua di Mandailing Natal dan telah melahirkan banyak ulama besar di Indonesia dan bahkan ada yang menjadi imam besar di Masjidil Haram, Makkah. Santri pesantren ini bukan saja dari Madina, juga banyak dari Riau, Sumbar, Aceh, Bengkulu.

Empat unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab terlihat kewalahan memadamkan karena api teramat besar berkobar karena bahan-bahan di dalam tiap ruangan banyak berjenis yang mudah terbakar.

Sejauh ini belum diketahui penyebab sulutan api. Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat arus pendek listrik atau kompor meletup. Sementara kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Aminah, Salah seorang santriwati di lokasi menceritakan, tiba-tiba mereka melihat asap tebal sudah menyelimuti asrama santri putri yang pada waktu itu sedang melakukan kebersihan di luar areal pesantren.

“Ketika kita sedang asyik melakukan kebersihan di luar areal Ponpes Purba Baru ini, tiba-tiba kita melihat asap tebal mengepul ke udara asrama putri,” ujar Aminah.

Melihat asap tebal yang mengepul ke udara, seluruh santri yang langsung berhamburan untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, kobaran api yang terlalu besar menyebabkan sulit dipadamkan.

Beruntung, dengan jangka waktu yang tidak lama mobil pemadam milik pemkab sudah tiba di lokasi, sehingga api dapat dijinakkan, meski membutuhkan waktu sekitar setengah jam. (mar)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.