Berita Nasional

Bupati KSB: APBD KSB Kena Imbas Newmont

TALIWANG – Tambangnews.com.- Bupati Sumbawa Barat, KH Zulkifli Muhadli mengakui produktifitas keuangan APBD Sumbawa Barat tahun 2012 dan 2013 menurun akibat imbas dari dampak Produksi PT Newmont yang kian menurun.

Bupati sangat memahami, progress keuangan dari sumber pendapatan daerah yang sah lainnya non pajak realisasinya melemah. Itu karena Newmont mengalami krisis produksi.

‘’Harus diakui, dengan menurunnya produksi Newmont APBD kita kena imbasnya,’’kata, Bupati berbicara kepada wartawan usai menghadiri sidang paripurna penyampaian LKPJ, di DPRD, Selasa (11/06)

Kondisi yang paling terasa menurut Bupati yakni, menurunnya Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sumbawa Barat berdasarkan harga konstan dengan memasukkan sub sektor tambang non migas. Tahun 2011 PDRB Sumbawa Barat dengan masuknya sektor ikutan tadi, pernah menyentuh level tertinggi yakni Rp 5 Trilliun lebih. Namun kini turun hingga hanya berkisar Rp 4 trilliun saja, atau mengalami penurunan sekitar 26, 36 persen.

Sementara nilai PDRB tanpa sub sektor tambang non migas angkanya mencapai Rp 455 miliar ditahun 2012 atau meningkat 6,08 persen dibandingkan tahun 2011 yang hanya Rp 422 Miliar saja.

Kondisi ini tambah Bupati, memperlihatkan bahwa neraca kauangan memiliki ‘Gap’ atau kesenjangan yang cukup tinggi antara kebaradaan sektor ikutan tambang non migas dengan tidak adanya sektor ikutan itu.

Laporan kepala daerah ini membuktikan bahwa 96 persen PDRB Sumbawa Barat masih disumbangkan dari keberadaan sektor tambang. Belum banyaknya, upaya untuk menekan Gap tadi menurut kepada daerah disebabkan akibat minimnya kewenangan yang dimiliki kepala daerah terkait keberadaan Newmont.

‘’Itu karena operasi Newmont berada dilintas Kabupaten. Jadi sejumlah kewenangan strategis terkait kontrol kegiatan ini ditarik menjadi kewenangan Gubernur,’’tandasnya. (tambang.co)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.