Seputar Madina

Gedung SMP Diserahkan kepada pemerintah


MADINA-
Gedung SMP Desa Muara Botung, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal selama ini dibangun oleh praktisi hukum senior nasional, DR Todung Mulya Lubis SH LLM diserahkan kepada pemerintah. Acara tersebut di daerah tersebut, Senin (7/3).
Pejabat (Pj) Bupati Madina, Ir H Aspan Sofian Batubara MM dalam sambutanya mengatakan, penghargaan yang tinggi kepada seorang putra daerah Madina yang telah menjadi tokoh nasional dan telah memberikan kontribusi kepada daerahnya. Salahsatunya DR Todung Mulya Lubis sebagai atensi terhadap kondisi pendidikan masyarakat.
”Kami memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak DR Todung Mulya Lubis dengan memberikan perhatian kepada masyarakat terutama kondisi pendidikan di Madina, dan semoga bantuan ini menjadi motivasi dengan putra daerah lainnya,” sebut Aspan.
Dikatakannya, gedung SMP yang diinfaqkan Todung Mulya kepada Pemkab Madina ini karena proses penerimaan siswa baru Tahun Ajaran (TA) 2011-2012 telah dekat.
Sedangkan DR Todung Mulya Lubis SH LLM dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dibangunnya sekolah tersebut hanyalah untuk membantu masyarakat mempermudah proses pendidikan. Dikatakannya, bahwa pembangunan sekolah tersebut bagian kecil dari hutang terhadap bangsa dan kampung halamannya sendiri.
”Kita tak akan bisa membayar hutang terhadap bangsa ini, tetapi kita harus tetap berupaya untuk membayar hutang kita itu, melalui pembangunan sekolah ini. Semoga dengan pembangunan sekolah dan dikelola oleh Pemkab Madina bisa berguna demi pencerdasan kehidupan bangsa,” kata Todung Mulya yang diberi gelar Mangaraja Pinodungan Lubis.
Usai acara, panitia penyerahan gedung SMP tersebut melakukan lelang amal untuk perluasan lokasi sekolah yang akan dijadikan sebagai lapangan olah raga dan lainnya. Seluruh undangan yang hadir menyumbang sehingga terkumpulkan sebesar Rp 177 juta untuk pembayaran tanah 1.500 meter persegi.
Diakhir acara, DR Todung Mulya juga memberikan sejumlah buku karangan DR Todung Mulya Lubis untuk perluasan wawasan anak didik di Madina sekaligus bahan pendorong niat belajar yang baik bagi siswa. Tokoh perantau asal Madina yang berhasil seperti Ahli Kesehatan di Sumut, Prof DR Harun Rasyid Lubis, DR Sulthoni Lubis dan DR Rahim Lubis.
Dalam acara itu juga dihadiri oleh seluruh Muspida Plus dan muspika, tokoh-tokoh masyarakat Kabupaten Madina dari berbagai kecamatan serta lainnya. Dimana, sekolah tersebut sudah berdiri kokoh bersama mobuler didalamnya.
Setelah itu panandatanganan prasasti penyerahan gedung SMP berbiaya hampir Rp1 miliar, dengan 3 ruang belajar dan 1 ruang guru dan memiliki sarana pagar permanent. (wan//nik)
Sumber : Metrotabagsel

Comments

Komentar Anda