BATAHAN (Mandailing Online) – Jembatan Bintungan Bejangkar di Kecamatan Batahan, Mandailing Natal kondisinya kian parah. Hingga kini belum terdengar upaya pemerintah memperbaikinya.

Satu  unit truk telah terguling kemarin di jembatan itu akibat lantai jembatan sudah lama hancur. Mobilisasi warga juga mengalami kendala akibat jembatan sulit dilewati dan harus penuh kehati-hatian agar tidak celaka.

Jembatan ini menghubungkan kawasan Bintungan dengan Pasar Mingggu, Batahan. Juga menghubungkan Kecamatan Sinunukan dengan Kecamatan Batahan. Secara luas, jembatan ini juga berada di jalur lintas penting kawasan Pantai Barat Madina. Kerusakan jembatan ini sudah bertahun berlalu.

Menurut warga, pertemuan antara 7 kepala desa, tokoh masyarakat, muspika Batahan, pihak PTPN IV, PT Sago Nauli, PT Palmaris telah melakukan pertemuan pada 17 November lalu membahas biaya perbaikan jembatan.

Dalam pertemuan itu telah ditetapkan pagu dana sebesar 259 juta rupiah untuk biaya perbaikan. Dan pihak-pihak yang bertemu juga sudah menyepakati menalanginya.

“Sumbangan 1 juta per desa untuk 6 desa. Khusus Bintungan 3 juta. Totalnya 10 Juta.  (kemudian) pemilik truk 250 ribu unit, pemilik mobil roda 4 (sebesar) 100 ribu per unit yang ditaksasi 20 juta. Dari  PT Palmaris 30 juta, Grup Sago 70 juta, Grup PTPN IV 70 juta, Pemda Madina 50 juta. Masa penggalangan dana 1 bulan,” tulis Mandily Paytrens Sobirin di akun facebooknya hari ini (22/11).

Editor    : Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda