Berita Sumut

Kadin Sumut dan Dubes Belgia Bahas KEK Madina

 

Ketua Kadin Sumut, Ivan Iskandar Batubara menyampaikan paparan di hadapan delegasi Dubes Belgia dan Kadin Sumut

MEDAN (Mandailing Online) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara hari ini membahas progres dan peluang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batahan di Mandailing Natal.

Pembahasan berlangsung di kantor Kadin Sumut di Medan, Senin (24/2/2020) dipimpin Ketua Kadin Sumut, Ivan Iskandar Batubara.

Hadir antara lain Duta Besar Belgia, Stephane De Locker serta delegasinya dan para pengusaha yang tergabung dalam Kadin Sumut.

Ivan Batubara dalam paparannya menyampaikan ketimpangan pembangunan di kawasan pantai barat Sumatera Utara.

Kawasan Ekonomi Khusus di Batahan, Mandailing Natal menjadi peluang penting dalam menggenjot laju pertumbuhan untuk daerah-daerah di Sumut kawasan pantai barat. Juga menjadi titik penting bagi pertumbuhan agroindustri di sepanjang kawasan itu.

Sementara itu untuk diketahui, KEK Batahan di Mandailing Natal (Madina) menjadi salah satu pintu Sumut di bagian pantai barat bagi arus keluar masuk barang industri untuk jalur laut samudera.

Potensi ekonomi yang dimiliki sekitar 15 kabupaten kota di kawasan pantai barat Sumut dan 3 daerah Aceh serta 2 daerah Sumbar akan berpeluang berkembang atas kehadiran KEK Batahan.

Bahkan dalam catatan sejarah, era 1800-an sejumlah pelabuhan laut di sepanjang pantai barat Sumatera telah menjadi jalur distribusi barang dan perdagagan strategis untuk kawasan Eropa.

Kehadiran pelabuhan di KEK Batahan akan memangkas kost distribusi dibanding pelabuhan Belawan di Pantai Timur yang selama ini ditempuh. Cost distribusi Madina-Belawan selama ini mencapai 20 persen.

Peliput : Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.