Seputar Madina

Ketua DPRD: Sangat Lucu Kepala Sekolah yang Bermasalah Dipertahankan

Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis.

PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Ketua DPRD Mandailing Natal (Madina) Erwin Efendi Lubis menilai langkah yang diambil Dinas Pendidikan (Disdik) sangat lucu dengan mempertahankan kepala sekolah yang bermasalah.

Hal itu disampaikan Erwin ketika diminta tanggapan terkait adanya permintaan penggantian kepala SDN 001 Sihepeng di Kecamatan Siabu dan SDN 116 Percontohan di Kecamatan Panyabungan, Senin (7/2).

“Alangkah sangat lucunya itu apabila kepala sekolah yang bermasalah tetap dipertahankan atau dipaksakan memegang jabatan kepala sekolah apalagi itu percontohan,” ujar Erwin yang dihubungi di ruang kerjanya.

Erwin menuturkan, Dinas Pendidikan apabila melakukan rotasi atau pergantian kepala sekolah harus terlebih dahulu melakukan kajian dan pertimbangan untuk perbaikan sekolah.

“Jangan motivasinya hanya karena kedekatan, hanya karena deking, apalagi karena ada “Muatan tertentu”, maka potensi dinomorsekiankan,” katanya.

Ketua Gerindra Madina ini menilai, semestinya untuk SD Percontohan kepala Dinas Pendidikan menempatkan orang yang benar-benar punya potensi untuk menaikkan rating dan mutu sekolah tersebut.

“Jangan hanya coba-coba atau hanya karena ada muatan tertentu,” sebutnya.

Sementara terkait SDN 001 Sihepeng, Ketua DPRD melihat terlalu banyak permasalahan dan sudah seharusnya pemerintah mengambil langkah yang bijak.

“SD 001 Sihepeng terlalu banyak masalah yang timbul masa kapur pun tidak bisa disediakan? Itu uangnya ada, dikemanakan oleh kepala sekolahnya?” tanya Erwin.

Erwin pun heran dengan lambatnya langkah pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan, mengambil keputusan.

“Masa harus ada reaksi dari masyarakat meminta pemerintah untuk mengganti itu dan sudah masuk permohonan untuk penggantian 2 kali. Termasuk ditandatangani 3 kepala desa. Kok, begitu rumit?” imbuhnya.

Ketua DPRD mengingatkan, kepala sekolah merupakan penyambung tangan pemerintah. Untuk itu pemerintah harus mengambil keputusan dengan bijak dan objektif. Bukan berdasar kedekatan atau ada muatan tertentu.

Erwin pun mengingatkan agar kepala sekolah bekerja untuk memajukan sekolah masing-masing.

“Seluruh kepala sekolah SD dan SMP yang ada di Mandailing Natal, jangan hanya di pikirannya keuntungan yang didapatkan lalu memajukan dan meningkatkan mutu sekolah jadi nomor 2 atau nomor 3,” jelasnya.

“Saya selaku ketua DPRD meminta kepada pemerintah melalui dinas pendidikan kaji bahwa kepala sekolah ditempatkan untuk memajukan sekolah bukan menghancurkan sekolah,” tutupnya.

Miswaruddin Daulay/Mandailing Online.

Sementara Ketua Dewan Pendidikan Madina Miswaruddin Daulay yang diminta tanggapannya lewat pesan WhatsApp menyampaikan persoalan di SD Percontohan telah selesai pada tahap penyampaian pendapat orang tua murid dan laporan dari pertemuan tersebut akan disampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati.

“Mengenai SDN 001 Sihepeng, kami meminta persetujuan dulu sama Pak Bupati dan Kadis Pendidikan baru kami lakukan pertemuan dengan semua pihak,” katanya.

Miswar pun meminta masyarakat memberikan waktu bagi timnya untuk melakukan investigasi.

“Mohon kami diberi waktu seminggu untuk investigasi. Kami akan buat laporan ke Pak Bupati dan Bu wakil,” jelasnya.

Untuk diketahui, sebelumnya para guru SD Percontohan membuat surat Mosi Tidak Percaya dan menyerahkan surat tersebut kepada pemerintah dan DPRD. Sementara masyarakat Sihepeng menilai kepala SDN 001 Sihepeng tidak becus mengelola sekolah dan telah mengirimkan surat permohonan penggantian kepala sekolah sebanyak 2 kali kepada pemerintah dan DPRD.

Namun, sampai hari ini belum ada tindakan konkret dari Dinas Pendidikan terhadap dua kasus tersebut.

 

Peliput: Roy Adam

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.