PANYABUNGAN ( Mandailing Online ): Hari Sabtu lalu telah dilaksanakan rapat gabungan Koperasi Konsumen Mitra Manindo (KMM). Rapat ini digelar secara rutin setiap bulan dengan online atau secara virtual. Rapat dihadiri Dewan Penasehat, Dewan Pengawas, Dewan Pengurus dan Pengelola/karyawan KMM di Kab Madina, Sumatera Utara. Rapat gabungan itu pertama kali digelar pada tahun 2025 ini.
Dalam rapat itu Pengurus menyampaikan perkembangan kinerja KMM selama bulan Januari dan Februari tahun 2025. Hingga bulan Februari 2025 lalu, Pengurus menyampaikan pencapaian sisa hasil usaha (SHU) sebesar 235 persen dari target yang direncanakan.
Dalam operasionalnya, KMM memiliki bidang bisnis layanan yaitu bidang pembiayaan Manindo Grameen Syariah (GMS) dengan tanpa agunan. Kemudian bidang pembiayaan Manindo Finance Syariah (MFS) dengan agunan. Dan terakhir adalah bidang Manindo Gas sebagai salah satu agen gas LPG 3 kg bersubsidi di Kabupaten Madina, Sumut. Pada bulan Maret 2025 ini, Manindo Gas sudah memperoleh alokasi gas LPG 3 kg sebanyak 3 DO (delivery order) setiap hari dari PT Pertamina Patra Niaga (PPN) Sibolga. Gas 3 kg tersebut disalurkan ke berbagai Pangkalan gas (sub penyalur) yang dikelola KMM hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Madina.
KMM didirikan sekitar 16 tahun lalu oleh warga Mandailing yang tinggal dan berfomisili di Jakarta dan sekitarnya. KMM didirikan dengan tujuan untuk membantu menggerakkan perekonomian warga masyarakat usaha kecil maupun menengah terutama di Kabupaten Madina.
RAT Ke – 16 KMM
Sebelumnya, pada tanggal 22 Februari 2025 lalu, KMM menyelenggarakan rapat anggota tahunan (RAT) ke-16 di gedung Ladang Sari di Panyabungan, Kabupaten Madina. Rapat tersebut dihadiri perwakilan dari Dinas Koperasi & UKM Kabupaten Madina dan undangan lain. Selain itu, dihadiri Dewan Penasehat, Dewan Pengawas dan Dewan Pengurus dan perwakilan anggota KMM sebanyak 100 orang lebih. Saat ini anggota KMM lebih dari 2000 orang yang sebagian adalah kalangan ibu rumah tangga yang memiliki usaha kecil.
RAT tersebut menghasilkan berbagai keputusan antara lain ; a. Menyetujui pertanggungjawaban Pengurus dan Pengawas, b. Menyepakati perpanjangan periode kedua Penasehat, Pengawas dan Pengurus, c. Menyetujui pencapaian sisa hasil usaha (SHU) tahun 2024 sebesar 139 persen dari taget, d. Menyetujui rencana kerja Pengurus tahun 2025 dengan target sekitar Rp 1.2 Milyar dan e. Menyetujui perluasan wilayah kerja bidang pembiayaan ke Pantai Barat meliputi Kecamatan Sinunukan dan kecamatan sekitarnya di Kabupaten Madina.
Adapun komposisi kepengurusan KMM pada periode lima tahun (2025 – 2030) sesuai RAT tersebut adalah sebagai berikut ;
Ketua Dewan Penasehat ;
DR Mulia P Nasution DESS
Anggota ;
– Prof Eddy Suratman
– Prof Turmizi Lubis
Ketua Dewan Pengawas ;
Ir Mansyur Syamsuri Nasution Msc
Anggota ;
– Ir MM Azhar Lubis MA
– Brigjen TNI (Purn) M. Sofwat Nasution
– Tetty A Siregar DEA
– Ir Azwar Pulungan
Ketua Dewan Pengurus ;
Choirus Saleh Lubis
Sekretaris ; Drs Zainuddin JR Lubis MM
Bendahara ; Ir M. Fahri Nasution MM
KMM secara rutin menyelenggarakan RAT setiap tahun sebagai kewajiban bagi lembaga koperasi. Sekretariat kantor pusat KMM berada di Jakara Selatan. Sedangkan Kantor Cabang berlokasi di Kayujati, Panyabungan Kabupaten Madina serta Kantor Kas berada di empat kecamatan di Kabupaten Madina.( rilis )
