Seputar Madina

Konfercab NU 7 November

MADINA- Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama (NU) ke-3 Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang semula direncanakan digelar Sabtu (30/10) diundur menjadi Minggu (7/11).

“Pengunduran konfercab disebabkan karena belum maksimalnya persiapan pelaksanaan konfercab untuk memilih dan menentukan pimpinan organisasi Islam terbesar di Kabupaten Madina ini,” kata Wakil Ketua Panitia Pelaksana Konfercab NU ke-3 Madina, Syamsul Bahri Lubis SAg, kepada METRO, belum lama ini.

Pelaksanaan Konfercab nantinya diselenggarakan di Perpustakaan Pondok Pesantren Salafiyah Musthafawiyah di Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Merapi (LSM).

Alasan digelar di pesantren tersebut, sambungnya, karena pesantren itu merupakan pesantren tertua dan terbesar di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan dikenal berbasis NU sebagaimana ajaran yang didasari Ahlu Sunnah Waljamaah.

Di samping itu, konfercab juga merupakan sosialisasi kepada santri supaya mengetahui arti NU dalam dunia Islam terutama di Indonesia karena selama ini seolah-olah generasi Islam sudah kurang respect dengan organisasi berwadahkan Islam ini.

“Lokasi kita laksanakan di Pontren Musthafawiyah 7 November mendatang karena Pontren ini juga berbasis NU sesuai dengan basis pendirinya, yakni Syech Musthafa Husein Nasution pada tahun 1912 silam dan konfercab ini juga diharapkan supaya santri lebih mengenal lagi arti NU itu sebagai salah satu wadah berhimpunnya kaum Ahlu Sunnah Waljamaah di Kabupaten Madina,” jelas Syamsul.

Syamsul didampingi panitia lainnya berharap keterbukaan hati kader-kader NU yang ada di Madina supaya memberikan kontribusi atas pelaksanaan Konfercab. Sebab, besarnya NU harus didasari dengan kepedulian terhadap Islam dan ormas-ormasnya. (wan)
Sumber : Metro Tabagsel

Comments

Komentar Anda