Berita Sumut

MAN 3 Langkat Terapkan Berbusana Melayu

Kepala MAN 3 Langkat Edi Sahputra sedang berbincang bersama beberapa guru di ruang kerja kepala madrasah. Foto: sumut.kemenag.go.id

LANGKAT (Mandailing Online) – Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Langkat, Sumatera Utara menerapkan berbusana Melayu tiap hari Jum’at.

Itu diterapkan kepada guru dan pegawai tata usaha di sekolah itu.

Dilansir dari sumut.kemenag.go.id, website Kementerian Agama Kantor Wilayah Sumatera Utara, pemberlakuan berbusana Melayu itu telah berjalan sejak awal September 2021.

“Mari kita perlihatkan identitas diri,” kata Edi Sahputra, Jum’at, (05/11).

Kepala MAN 3 Langkat, Edi Sahputra, Jum’at, (05/11) menyatakan nuansa Melayu harus diperkuat di lingkungan madrasah karena Melayu adalah identitas utama Kabupaten Langkat.

Kewajiban untuk mengenakan pakaian Melayu di hari Jum’at adalah sebagai upaya untuk membudayakan nilai-nilai melayu, “Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung”

“Kalau bukan kita siapa lagi. Kita harus bangga sebagai orang Melayu,” katanya.

Busana Melayu juga akan memberikan pemahaman bagi seluruh dewan guru dan staf tata usaha di lingkungan MAN 3 Langkat mengenai nilai-nilai religius dan kebersamaan yang terkandung di dalam busana Melayu.

“Walaupun daerah Melayu, tetapi, etnis Melayu di Kabupaten Langkat sangat bersahabat dengan etnis-etnis lain yang saat ini sudah menetap di Langkat, dan nilai-nilai kereligiusan selalu menjadi simbol dalam segala aktivitas dan budayanya” kata Edi.

Sumber: sumut.kemenag.go.id
Editor: Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.