
PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Sejumlah pegawai di Dinas Perindustrian Perdagangan Pasar UKM Penanaman Modal Kabupaten Mandailing Natal, dikabarkan mengamuk akibat oknum Bendahara di instasi itu diduga melarikan uang operasional.
Peristiwa hari Selasa (28/6/2016) ini mengindikasikan kepemimpinan di dalam internal Pemkab Mandailing Natal mulai menunjukkan kerapuhan serta merosotnya moralitas para pejabat.
Aksi ngamuk para pegawai itu dikabarkan memuncak setelah pihak PLN memutus aliran arus listrik ke kantor itu yang diduga akibat tunggakan pembayaran listrik.
Pantauan wartawan di Dinas Perindag, pecahan kaca berserakan di pintu masuk Dinas Perindag serta bangku berserakan akibat dipecahkan sejumlah pegawai.
Salah seorang pegawai yang dikonfirmasi wartawan yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan, hal ini terjadi akibat bendahara membawa uang operasional yang sudah cair.
“Sebagian operasional Dinas Perindag sudah cair, namun tidak diberikan kepada pegawai yang berhak, makanya mereka ngeamuk,”jelasnya.
Informasi yang di peroleh wartawan, operasional yang cair sebesar Rp 290.750.000. Namun, sampai sore, bendahara Disperindag tak kunjung masuk ke kantor.
Peliput : Takesi
Editor : Dahlan Batubara