Program Tiga Pilar di Siabu Jalan, Jadwalnya Tentatif
SIABU (Mandailing Online) – Kecamatan Siabu dalam rentang Juli-Agustus 2025 melakukan rangkaian Sosialisasi Kantibmas serta Pembinaan Mental dan Disiplin yang dilaksanakan oleh tiga pilar.
Camat Siabu Sudrajat Putra, SH, MH, Rabu (9/7) mengungkapkan kegiatan tengah mulai dilaksanakan. Pelaksanaannya berlangsung di masing-masing desa.
Seperti Desa Sihepeng 1 sudah melaksanakannya kemarin mengusung tema Kegiatan Pembinaan Mental dan Disiplin Dalam Rangka Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa.
Anggaran kegiatan bersumber dari Dana Desa (DD).
Sudrajat mengungakapkan, jadwal pelaksanaan kegiatan bersifat tentatif sesuai kesepakatan antara TNI, POLRI, desa dan kecamatan, mengacu pada situasional dan kondisional.
Sudrajat menyayangkan pihak-pihak tertentu yang mengasumsikan kegiatan tidak dijalankan, hanya karena beberapa desa menunda dari jadwal yang direncanakan.
“Berketatapan beberapa desa tidak bisa malaksanakan di hari yang dijadwal, dan kepala desa meminta jadwal ulang. Jadi siafatnya tertunda, bukan tidak dilaksanakan. Jadi tentatif sesuai kesiapan desa karena inikan masih tahun berjalan,” kata Sudrajat.
Danramil 12/Siabu Kapten Inf. Syaiful Abdi mengatakan setelah Sihepeng 1, kegiatan akan terus dirangkai ke desa-desa lain se- Kecamatan Siabu.
Sementara itu, Kanit Binmas AIPTU Na’amuddin Siregar selaku narasumber kegiatan di Sihepeng 1 juga mengungkapkan bahwa selanjutnya kegiatan akan bergulir ke desa-desa lain di Kecamatan Siabu.
Dia menggantikan Kapolsek Siabu sebagai narasumber di Sihepeng 1 karena Kapolsek memiliki jadwal kesibukan di tempat lain pada waktu yang bersamaan.
Di sisi lain Kepala Desa Huraba II Kasmir Dalimunthe mengatakan kesiapan pihak mereka untuk menggelar kegiatan tiga pilar itu.
“Pemerintah Desa Huraba II siap menggelar kegiatan ini di desa dan akan digelar pekan depan,” ujarnya.
Senada, Kepala Desa Tangga Bosi II Pandapotan mengatakan pihaknya akan menggelar kegiatan tiga pilar pada pekan keempat Juli.
Dalam konteks pembangunan dan keamanan di Indonesia, “Tiga Pilar” merujuk pada tiga unsur utama yang bekerja sama untuk menjaga stabilitas dan keamanan wilayah, yaitu kepala desa/lurah, TNI (khususnya Babinsa), dan Polri (khususnya Babinkamtibmas)
Sinergi antara ketiga pilar ini diharapkan dapat menciptakan keamanan dan ketertiban yang kondusif, serta mendukung program-program pembangunan di Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal. Selain itu, kerjasama ini juga berperan penting dalam mencegah dan mengatasi potensi gangguan keamanan. (dab/tmn)
