MUARA SIPONGI (Mandailing Online) : Satu sosok mayat pria berlumuran darah ditemukan tadi malam, akibatnya warga Kecamatan Muarasipongi, Mandailing Natal, heboh.
Mayat itu ditemukan di dalam jurang jalan Lintas Sumatera sedalam 30 meter di kawasan Ai Molili, Bukit Dua Belas, Dusun Pinyongek, Desa Ranjo Batu, Kecamatan Muarasipongi, Senin (1/2) sekira pukul 06.30 Wib. Dari kondisinya yang mengenaskan, korban diduga tewas terbunuh.
Saat ditemukan kondisi korban sangat mengenaskan, pada bagian kepalanya ditemukan luka bacok sebanyak tiga kali yang diduga akibat serangan dengan senjata tajam. Kemudian luka bakar pada bagian punggungnya, sehingga dugaan sementara korban dianiaya dan dibunuh oleh pelaku.
Berdasar kondisi luka yang ada pada korban, kuat dugaan korban dihabisi oleh lebih dari satu pelaku.
Informasi yang dihimpun Selasa (2/2), jasad korban itu bernama Abdullah (21), warga perumahan relokasi Afgas, Kecamatan Muarasipongi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Personil Polsek Muarasipongi yang mendapat laopran, langsung mengontak Sat Reskrim Polres Madina.
Kapolsek Muarasipongi AKP Junaidi didampingi beberapa anggota bersama tim identifikasi Sat Reskrim Polres Madina segera turun ke lokasi dan melakukan pemerikasaan mayat dan tempat kejadian perkara.
Sementara itu, saksi yang pertama kali menemukan korban adalah Parno (30) seorang petani di Dusun Pinyongek Desa Ranjo Batu. Sementara sepeda motor korban ditemukan di pinggir jalan tak jauh dari titik jurang lokasi jenazah.
Adapun kronologis penemuan mayat itu berawal dari adanya seorang warga Dusun Pinyongek yakni Yadni (50) yang mendengar adanya suara bisik-bisik dari samping rumahnya. Selanjutnya sekitar pukul 06.30 Wib, Yadni memberitahukan hal itu kepada warga lainnya, yakni Parno bahwa ia ada mendengar  suara bisik-bisik.
 Atas Info tersebut saksi Parno langsung melakukan pengecekan dan menemukan korban Abdullah sudah tidak bernyawa lagi dalam jurang sekitar 30 meter dari pinggir jalan raya sebelah kanan menuju arah Sumatera Barat.
Sementara keterangan lain  diperoleh, pada malam kejadian itu, korban bersama kawannya menonton hiburan keyboard di Dusun Pinyongek Desa Ranjobatu. Tidak berapa lama berada disana, korban pamit sama kawannya untuk lebih dahulu pulang.
Peliput : Lokot Husda Lubis
Editor : Dahlan Batubara