Berita Nasional

Tunjangan Anggota TNI Naik 56 Persen

JAKARTA – Ini kabar gembira bagi para anggota TNI. Presiden Joko Widodo memastikan pemerintah sudah menaikkan tunjangan kinerja untuk prajurit TNI sebesar 56 persen. Tunjangan ini sudah bisa diterima mulai bulan Mei tahun 2015 ini.

Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat Apel Besar di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/4). Jokowi hadir untuk menerima pembaretan sebagai warga kehormatan Pasukan Khusus TNI. “Kabar baik, saya sudah menelpon ke Menpan dan Menteri Keuangan. Kenaikan tunjangan kinerja menjadi kurang lebih 56 persen akan diterima saudara-saudara pada awal bulan yang akan datang,” kata presiden di hadapan pasukan TNI.

Jokowi menjelaskan, kenaikan tunjangan ini bisa menjadi lebih besar jika TNI dapat menjaga stabilitas keamanan sehingga percepatan pertumbuhan ekonomi mampu tercapai.

“Dengan stabilitas politik dan dengan stabilitas keamanan yang kita punya sekarang ini percepatan pembangunan lima tahun ke depan bisa tercapai, Meskipun tantangan global dan eksternal semakin kuat,” ujarnya.

Ia pun optimis anggaran untuk alutsista maupun kesejahteraan prajurit TNI beserta keluarganya akan meningkat ke depan, seiring pertumbuhan ekonomi nasional.

TNI Janji Setia pada Jokowi
Panglima TNI Jenderal Moeldoko berjanji bakal mengawal keamanan dan pertahanan negara dalam pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla selama lima tahun ke depan. “TNI setia kepada NKRI, konstitusi, Presiden RI. Itu adalah harga mati,” seru panglima dengan lantang di hadapan 6.450 personel TNI dan Presiden RI.

Moeldoko juga membanggakan prajuritnya yang dianggap profesional. Dalam sambutannya, Moeldoko juga mengucapkan terima kasih karena Jokowi bersedia diangkat sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI. “Kami mendapatkan kehormatan besar karena Bapak Presiden berada di tengah-tengah kami, bagian dari keluarga besar kami,” tegas Moeldoko.

Sumber : rmol/jpnn)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.