Seputar Tapsel

Usai Ribuan Massa Blokir Jalan Selama 21 Jam, 62 Warga Dibebaskan

Akhirnya, 62 warga Desa Tolang Jae,Kecamatan Sayur Matinggi,Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), yang ditahan polisi karena diduga membakar 10 rumah di Dusun Adian Goti, dibebaskan.

Pembebasan mereka dilakukan setelah ribuan warga dari 3 desa yaitu Tolang Jae, Sipange Godang, dan Sipange Julu, memblokir jalan negara atau Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) antara Tapsel ke Kabupaten Mandailing (Madina) selama 21 jam. “Semua warga yang ditahan sudah dikeluarkan Polres Tapsel, Rabu (25/12) sekitar pukul 23.00 WIB. Saya ikut langsung dalam proses pengantarannya,” kata Anggota DPRD Tapsel yang juga sebagai mediator, Ali Imran Hasibuan.

Menurut Ali Imran, sebanyak 15 warga yang dinyatakan tidak bersalah telah dibebaskan Polres Tapsel pada Selasa (24/12) sore. Namun, atas kesepakatan bersama, ke-15 orang tersebut diinapkan di Kantor Golkar Tapsel, Jalan Ade Irma Suryani, Kota Padangsidimpuan. Dan, baru sekitar pukul 23.00 WIB. Semuanya dikembalikan ke keluarga masing-masing bersama dengan 47 orang lainnya.

Blokir Jalan Negara Selama 21 Jam
Sebelumnya, sekitar seribuan warga dari 3 desa yaitu Tolang Jae, Sipange Godang, dan Sipange Julu, Kecamatan Sayur Matinggi Tapsel, mulai Selasa (24/12) sekitar pukul 19.00 WIB, memblokir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) antara Tapsel ke Kabupaten Mandailing (Madina) selama 21 jam.

Warga meletakkan meja, kursi, teratak (tenda), membakar ban bekas, hingga memasak di tengah jalan. Aksi tersebut adalah buntut dari penangkapan 62 warga yang diduga telah melakukan pembakaran terhadap 10 rumah (7 hangus terbakar dan 3 hanya pada bagian dapur) di Dusun Adian Goti beberapa waktu lalu. Mereka menuntut kepada pihak terkait untuk membebaskan semuanya.

Tak pelak pemblokiran jalan negara ini membuat arus lalu lintas lumpuh total. Dan, Rabu (25/12) sekitar pukul 15.30 WIB, setelah dilakukan mediasi yang alot, warga akhirnya membuka jalan dan kendaraan pun dapat melintas.(metrotabagsel)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.