
PANYABUNGAN (Mandailing Online) – CV Serba Wangi Panyabungan saat ini mulai mengembangkan pakaian batik khas daerah Mandailing.
Pakaian batik yang diperuntukkan untuk kalangan siswa SD, SLTP, SMA, guru-guru dan umum ini hadir dengan berbagai macam motif.
Terobosan ini dilakukan mengingat hingga saat ini pangsa pasar untuk batik khas daerah masih luas. Hingga saat ini diperkirakan jumlah pemakai batik motif daerah masih sekitar 10 % saja dari jumlah semua siswa sekolah yang ada di Kabupaten Mandailing Natal.
“Berdasar prospek itulah kami menciptakan terobosan baru, yakni dengan membuat pakaian batik dengan ciri khas daerah” ujar Direktur CV Serba Wangi, Ardian Husein kepada Mandailing Online, Rabu (9/3) di Panyabungan.
Dikatakannya pembuatan motif Mandailing ini dilakukan karena selama ini pakaian-pakaian batik untuk anak sekolah dan umum belum ada yang mempunyai ciri khas Mandailing.
“Motif-motifnya termasuk motif Dalihan Natolu, Gordang, Bulang dan Ampu,” ungkap Husein.
“Untuk promosi batik ini ketingkat nasional, kita menggandeng orang-orang Mandailing yang ada di luar Madina, dengan cara ini nantinya diharapkan pakaian ciri khas daerah kita bisa dikenal di tingkat nasional dan bisa menjadi nilai tawar ditengah-tengah masyarakat dan sudah sepantasnyalah kita bangga mempunyai batik dengan ciri khas daerah kita sendiri,” tutur Husein.
Peliput : Holik Nasution
Editor : Dahlan Batubara