Seputar Madina

CV Sumber Rezeki Terkesan Tinggalkan Masalah di Pasar Baru Panyabungan

Pasar baru panyabungan

PANYABUNGAN ( Mandailing Online) : Pasar baru panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal sebentar lagi akan di tempati pedagang. Namun masih banyak pasilitas pendukung pasar yang belum memadai.

Jalan keliling pasar contohnya, meski sudah selesai dikerjakan, namun kondisinya tergenang air ketika diguyur hujan. Pasilitas pendukung lainnya seperti paving blok banyak yang rusak. Kontraktor terkesan tinggalin masalah meski proyek sudah kelar dikerjakan.

Diketahui, proyek optimalisaai pembangunan pasar baru panyabungan ini dikerjakan oleh CV. Sumber Rezeki dengan nilai kontrak Rp. 7.515.530.000. Tahun 2023.item yang dikerjakan dari pagu anggaran sendiri yakni pembangunan pagar, paving blok dan kanopi.

Proyek ini selesai dikerjakan tahun 2023 lewat. Namun baru beberapa bulan, proyek itu terkesan asal jadi. Banyak item pekerjaan yang tidak maksimal dikerjalan. Alokasi anggaran proyek sendiri bersumber dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Cipta Karya.

Perusahaan CV Sumber Rezeki selaku kontraktor terkesan tidak perduli dan meninggalkan persoalan.

Kondisi jalan lingkar pasar tergenang air

Budi diketahui Pejabat Pembuat Komitmen dari Balai Prasarana Permukiman bermarkas di Provinsi yang dikonfirmasi belum berhasil.

Diketahui, proyek optimalisaai pasar baru ini masih tahap pemeliharaan, segala jenis kekurangan dalam proyek itu masih tanggung jawab penuh perusahaan.

Sejumlah pedagang yang hendak menempati pasar baru ini juga mengeluhkan kondisi pasilitas pendukung pasar yang tidak maksimal.

” Bagaimana kita mau menempati pasar sementara pasilitas pendukung seperti jalan lingkar becek, belum lagi yang lain lain, ” Kata Ucok Lubis salah seorang pedagang pasar baru panyabungan

Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan Madina Zainan Nasutio yang dikonfirmasi seputar hal itu mengatakan, pihaknya telah menyurati Balai Prasarana Permukiman di Provinsi dan tim sudah turun lapangan.

” Kami sudah surati Balai Prasarana Permukiman di Medan, bahkan tim nya sudah melihat langsung kondisi pasar yang skarang ini ada, namun sampai hari ini tidak ada tindak lanjutnya, ” Jelas Zainan Nasution.

Ia mengaku, salah satu jadi masalah di saat menjelang penggunaan pasar baru termasuk jalanan yang tergenang air dan sejumlah pasangan paving blok yang tidak maksimal.

Dinas Perdagangan berharap Perusahaan segera memperbaiki kondisi bangunan yang tidak maksimal sehingga tidak ada lagi kendala ketika pasar baru di manfaatkan karena memang kondisi proyek itu masih tahap pemeliharaan kontraktor. ( napi)

 

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.