Seputar Madina, Serba Serbi

MUI Madina Serukan Isi Hutbah Jum’at Hari Ini Seputar Perjuangan Baitul Maqdis

Kondisi kota Gazan usai di bombardir pesawat tempur Israel ( ist )

PANYABUNGAN ( Mandailing Online ) Hari ini Jum’at 13/10/2023, masjid di Mandailing Natal ( Madina ) disarankan mengisi tema hutbah jum’at seputar Masjid Al Aqsa dan Palestina. saran ini dikeluarkan oleh Ketua Majelis Ulama (MUI) Madina H.M. Nasir, Lc, SPd.I lewat surat terbuka kepada khatib ju’mat.

Dalam penjelasan Ketua MUI itu mengatakan, langkah mengisi tema hutbah Jum’at hari ini seputar Masjid Al Aqsha dan perjuangan rakyat Paleatina ini, Sebagai bentuk jihad dan pembelaan terhadap Masjid Al Aqsha, bumi Isra’ Mi’raj dan wasiat Rasulullah SAW.

“rakyat Palestina telah membasahi bumi para Nabi dengan darah dan airmata mereka serta keluarga mereka. Sebagai bentuk jihad dan pembelaan terhadap Masjid Al Aqsha, bumi Isra’ Mi’raj dan wasiat Rasulullah wajar kita lakukan jihad lewat siar di masjid masjid serta mendoakan para sahid di paleatina,” kata M.Nasir.

Karena itu, kata KH M. Nasir, wajib bagi setiap khatib Jumat hari ini, untuk naik ke atas mimbar dengan niat berjihad mengingatkan kaum Muslimin tentang perjuangan di Baitul Maqdis, agar setiap doa, kepedulian dan pembelaan opini tertuju kepada kemenangan perlawanan Palestina dan pembebasan Masjid Al-Aqsha.

Dikutip dari CNBC Indonesia, korban tewas di Gaza sudah mencapai 1.350 orang berikut datanya.

Korban Tewas di Gaza Melampaui 1.350 orang

Data Kementerian Kesehatan Palestina memaparkan jumlah warga Palestina yang tewas di Gaza akibat serangan Israel. Terbaru, korban meninggal mencapai 1.354 orang di mana 6.049 orang luka-luka.

Dari jumlah tersebut sebanyak 12 pegawai Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) juga tewas di Gaza sejak Sabtu lalu. Diketahui sebanyak 1.300 orang juga telah terbunuh di Israel.

Layanan Medis di Gaza Kritis

Kementerian Kesehatan Palestina dalam sebuah postingan di Facebook menyebut layanan kesehatan di Jalur Gaza berada pada tahap kritis. Rumah sakit penuh hingga kurangnya obat-obatan.

“Obat-obatan, konsumsi medis dan bahan bakar hampir habis dan rumah sakit terisi penuh, dengan pasien yang terluka diterbangkan karena semakin intensifnya agresi Israel,” kata seorang juru bicara, seperti dikutip CNBC International.( Red )

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.