KOTANOPAN (Mandailing Online) – Hingga Jum’at sore (5/6), belum satupun pejabat muspida Mandailing Natal (Madina) mengunjungi korban kebakaran di Desa Ujung Marisi, Kecamatan Kotanopan.
Hanya Muspika yang sudah berada di sana, antara lain pihak Polsek Kotanopan dan pihak Koramil.
Saat ini, sebagian keluarga korban kebakaran terpaksa tinggal di tenda-tenda darurat yang disediakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina. Sebagian menumpang di rumah tetangga.
Delapan unit rumah, satu unit mobil dan satu unit sepeda motor ludes terbakar di Desa Ujung Marisi, Rabu siang (3/6) di saat sebagian besar penduduk berada di sawah dan kebun.
Sementara itu, Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution menjawab wartawan di gedung Serba Guna, Panyabungan, Kamis (4/6) mengatakan dalam waktu dekat akan mengungjungi Ujung Marisi. Dia tak menyebut tanggal pastinya.
Di sisi lain, Camat Kotanopan Syafril Nasution menjawab wartawan, Jum’at mengatakan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan Pemkab Madina terkait bantuan selanjutnya.
“Saat ini kita masih berkoordinasi. Untuk bantuan tahap I dari BPBD telah kita serahkan, ditambah lagi bantuan masyarakat lainnya,” katanya.
Diungkapkannya, Muspika Kotanopan bekerja sama dengan Forum Jurnalistik Mandailing Julu berencana membuka Posko bantuan kebakaran yang dipusatkan di kantor Camat Kotanopan.