Seputar Tapsel

Pemda Imbau Warga Dukung Pelebaran Jalan, Walau Tak Ada Ganti Rugi

 

Warga Simpang Portibi, Lingkungan Satu, Kelurahan Pasar Gunung Tua, hingga Desa Sigama Siranggitgit, Kecamatan Padang Bolak yang tanahnya terkena pembangunan pelebaran jalan diminta mendukung pembangunan tersebut. Walaupun pemerintah tak memberikan ganti rugi. “Namun Pemkab Padang Lawas Utara mempunyai kebijakan, misalnya dalam bentuk  kompensasi bagi pagar dan bangunan yang kena dampak pelebaran. Semuanya akan dilakukan perbaikan,” ujar Asisten I Pemkab Paluta Drs Amas Muda Hasibuan didampingi  Asisten II Drs Rahcmat Effendi Harahap, Kepala Bapeda Syaripuddin Harahap dan Kabag Humas Pemkab Paluta H Abdul Madjid Siregar. Mereka mengatakan, pelebaran jalan akan tetap dilaksanakan secara spesifik yang dilaksanakan Dinas Tarukim Provinsi Sumatera Utara di wilayah Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak. amas MUda mengatakan, Pemprovsu melalui Dinas Tarukim  bersama Pemkab Padang Lawas Utara (Paluta) akan merealisasikan pelebaran jalan negara di wilayah Gunung Tua sekitarnya, Kecamatan Padang Bolak, Paluta. Pelebaran jalan ini  akan dilakukan mulai dari Simpang Portibi, Lingkungan Satu, Kelurahan Pasar Gunung Tua, hingga Desa Sigama Siranggitgit, Kecamatan Padang Bolak. “Bagi warga yang langsung terkena imbas pelebaran jalan perlu ditekankan, tidak ada ganti rugi lahan,” ujarnya. Dijelaskannya, mengenai jumlah ukuran pelebaran jalan selebar 12 meter dari as jalan, tanah kosong yang terkena pelebaran jalan tidak ada ganti rugi. Ganti rugi yang akan diberikan adalah bangunan dan tanah melintang dua meter lebih, yang sumbernya dari PAPBD 2011. ”Mari kita dukung program ini demi kepentingan bersama. Jika ada masalah silakan dibicarakan secara musyawarah,” ungkapnya. Kabag Humas Pemkab Paluta H Abdul Madjid mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan berbagai isu menyesatkan karena hanya membawa keresahan dan ketidaknyamanan dalam melaksanakan segala aktivitas setiap hari. ”Dengan adanya pelebaran jalan, kita berharap masyarakat tidak mudah terpancing dan terprovokasi, sehingga membuat suasana menjadi tidak kondusif di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya. (thg/ara)

Sumber : metrosiantar.com

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.