Ekonomi

Sentra Ikan Mas di Panyabungan, Animo dan Kendala (Bagian 1)

Satu tambak musiman di kawasan Sipolu-polu. Saat ini masa jeda antara musim panen dengan musim tanam. Foto: Dahlan Batubara

Desa-desa kawasan Panyabungan bagian barat, yang diharapkan menjadi sentra ikan mas, situasinya belum bisa menjadi sentra.

Akibatnya, walau potensi lahan begitu sangat luas, namun Mandailing Natal harus pasrah menggantungkan diri pada pasokan ikan dari Rao, Pasaman, Sumatera Barat.

Desa-desa itu meliputi Panyabungan Jae, Adian Jior, Pagaran Tonga, Gunung Manaon, Saba Jambu, Manyabar Jae, Manyabar Julu, Gunung Baringin, Gunung Tua Jae dan Iparbondar dan kelurahan Sipolu-polu.

Pantauan Mandailing Online, Kamis (8/7/2021) mayoritas petani di kawasan ini masih bertambak musiman. Belum tambak tetap yang kontiniu.

Tambak muncul hanya pada rentang jeda bersawah antara musim panen dan musim tanam padi.

Hanya ada beberapa petani yang bertambak kontiniu.

Musonnif, salah satu petani di Gunung Manaon, menyatakan, para petani di kawasan itu sebenarnya sangat menginginkan terciptanya sentra ikan darat, hanya saja kendala-kendala masih menyelimuti di sisi intensifikasi dan ekstensifikasi.

Sejumlah petani membeberkan,  faktor-faktor untuk menjadi syarat sentra ikan darat di kawasan itu belum terpenuhi.

Faktor-faktor itu antara lain infrastruktur, kelembagaan, bibit dan pakan.

Infrastruktur meliputi jalan ke hamparan sawah; sistem pengairan dan pembagian air yang adil; jaringan listrik.

Kelembagaan yang diharapkan setidaknya terbentuknya satu unit koperasi yang akan mewadahi kebutuhan-kebutuhan hulu hingga hilir perikanan, mulai dari tatakelola pembibitan ikan, produksi pakan, pemasaran, advokasi.

Advokasi ini memiliki banyak sisi, mulai dari perjuangan untuk meloloskan regulasi dan kebijakan pemerintah yang merangsang keberhasilan sektor perikanan darat hingga bantuan hukum menyangkut keamanan tambak. (bersambung)

Peliput: Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.