ULU PUNGKUT (Mandailing Online) – Petani di Desa Tolang, Kecamatan Ulu Pugkut, Mandailing Natal berhasil menangkap 150 ekor babi dalam sebulan terakhir.
Perburuan itu dalam upaya meminimalisir serangan hama babi terhadap persawahan petani di kawasan itu.
Serangan hama pertanian belakangan ini, utamanya babi dan monyet semakin mengganas di wilayah ini.
Seorang petani bernama Sarhan Batubara (47), mengungkapkan, penangkapan hama babi ini dilakukan warga bekerja sama dengan penjerat babi yang berasal dari desa Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan.
“Mereka datang kemari untuk menangkap babi, sedangkan warga menyediakan belanja mereka. Jadi dalam hal ini sama-sama diuntungkan, mereka mendapat babinya sedangkan hama berkurang untuk warga,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Tolang Abdul Mubin membenarkan penangkapan babi ini. Kehadiran penjerat babi tersebut di wilayah itu sangat membantu petani.
“Petani rela mengumpulkan beras 2 muk satu minggu untuk biaya belanja mereka. Alhamdulillah, dengan ditangkapnya 120 babi itu hama mulai berkurang. Walapun begitu, sampai saat ini masih banyak babi hutan berkeliaran di wilayah ini,” imbuhnya.
Peliput : Lokot Husda Lubis
Editor : Dahlan Batubara
