MEDAN- Dinas Pendidikan Sumatera Utara memasang target untuk mendirikan SMK bertaraf internasional, pada 2011 mendatang. Kalau hal ini diamini, maka Sumut merupakan daerah pertama yang akan memiliki SMK bertaraf internasional di Indonesia.
Untuk realisasi hal itu, Kabid Pendidikan Menengah dan Pendidikan Tinggi Disdik Sumut Ilyas S Sitorus, mengatakan, hingga kini pihaknya masih menunggu SK Gubernur. “Sekolah nantinya akan berada di bawah wewenang kabupaten/kota,” terangnya kepada wartawan Rabu (10/11).
Berdasarkan PP No 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan, antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota, Disdik Sumut tak lagi memiliki siswa, guru dan sekolah. Pihak provinsi nantinya hanya sebagai pengawas saja.
Untuk itulah, diperlukan aturan sehingga keberadaan SMK Bertaraf Internasional ini nantinya dapat menjadi tanggung jawab dari Disdik Sumut. “Tentunya, jika rencana pendirian SMK Bertaraf Internasional ini terwujud, maka Sumut akan menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang memiliki SMK Bertaraf Internasional. Karena, hingga saat ini baru Sumut yang mengajukan proposalnya ke Kemendiknas,” ungkap Ilyas.
Menurut Ilyas, tujuan pendirian SMK Bertaraf Internasional ini selain untuk meningkatkan mutu SDM di Sumut, juga demi mengembangkan SMK yang dapat menghasilkan produk sesuai program keahlian. Sehingga dapat mewujudkan pusat bisnis. “SMK Bertaraf Internasional ini nantinya akan dijadikan sebagai model untuk pengembangan SMK yang lain di Sumut. Tentunya agar menghasilkan lulusan yang siap pakai, karena selama ini lulusan SMK belum banyak yang memenuhi kebutuhan dunia kerja,” ujarnya.
Selama ini banyak lulusan SMK yang tamat tapi bekerja tak sesuai dengan jurusan dan disiplin yang diikutinya di sekolah. “Kita mencari tahu apa yang menyebabkan kondisi ini. Makanya ke depan dengan adanya SMK Bertaraf Internasional ini semua lulusan SMK harus benar-benar memenuhi kebutuhan dunia kerja,” harapnya. (saz)
Sumber:Sumut pos