KOTANOPAN (Mandailing Online) – Gedung SD Negeri 197 Desa Simpang Tolang, Kecamatan Kotanopan, Mandailing Natal (Madina) sudah hancur sejak April lalu, tetapi hingga kini belum juga diperbaiki pemerintah daerah.

Gedung sekolah itu hancur setelah ditimpa pohon yang tumbang. Satu ruangan sekolah tidak bisa dipakai untuk belajar. Untuk sementara, siswa terpaksa dialihkan belajar di ruangan yang lain dengan cara satu ruangan disekat menjadi dua kelas.

Peristiwa itu terjadi Senin (20/4) sekitar pukul 14.30. Kayu yang berada di bagian atas tebing dekat sekolah roboh dan langsung menimpa ruangan kelas V sekolah itu. Beruntung saat itu tidak ada proses belajar mengajar dan tidak menimbulkan korban jiwa.

“Paling parah kerusakannya di bagian atap, loteng, dinding serta mobiler.  Dikhawatirkan kalau tidak cepat diperbaiki, proses belajar mengajar di sekolah ini akan terganggu,” ujar Salman Dalimunthe salah seorang warga Simpang Tolang kepada wartawan, Selasa (8/9).

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 197 Simpang Tolang, Amin Muluk mengakui, kerusakan gedung sekolah itu sudah dilaporkan kepada Dinas Pendidikan Madina.

“Semua kerusakan sudah kita data, ruangan ini memang tidak bisa di pergunakan lagi. Untuk itu kita sangat berharap agar bangunan yang rusak tersebut agar secepatnya diperbaiki. Hal ini dilakukan agar proses belajar mengajar disekolah tersebut tidak terganggu,” katanya.

Peliput : Maradotang Pulungan

Editor  : Dahlan Batubara

Comments

Komentar Anda