Seputar Madina

Bupati Pasaman Tertarik Gabung di KEK Batahan

Bupati Pasaman, Yusuf Lubis (tengah) bersama Sobir Lubis (kiri) dan anggota DPRD Madina, Syariful Lubis (kanan)

 

PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Pihak Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat menyatakan ingin bergabung dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batahan di Mandailing Natal (Madina).

Itu diungkap Bupati Pasaman, M Yusuf Lubis di Panyabungan dalam satu pembicaraan dengan Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution serta Ketua Komisi 1 DPRD Madina Sobir Lubis usai menghadiri peringatan HUT Kabupaten Madina ke21 di Gedung Serbaguna, Panyabungan, 9 Maret lalu.

Pasaman dan Pasaman Barat diproyeksi memiliki peluang besar dalam rantai pengembangan industri berbasis bahan baku lokal dan sektor pariwisata atas kehadiran KEK Batahan.

Dua kabupaten ini bertetangga dengan Madina serta dua dari kabupaten di Sumatera Barat yang berada di titik lingkar kawasan Pantai Barat Sumatera memiliki posisi strategis di titik west gate (gerbang barat) Sumatera dalam peta ekspor melalui KEK Batahan.

Berdasar itu Bupati Pasaman, Yusuf Lubis memandang bahwa Pasaman akan memperoleh peluang peluang pengembangan ekonomi atas kehadiran KEK Batahan di Madina.

Sebelumnya, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara, Ivan Iskandar Batubara dalam presentasi di Dewan Nasional KEK Kementerian Perekonomian RI bulan lalu menyatakan bahwa KEK Batahan akan menjadi pintu ekspor bagi kabupaten/kota yang berada di kawasan Pantai Barat Sumut, Sumbar dan Aceh menuju daratan Timur Tengah, Afrika, Eropa dan India.

Kawasan-kawasan di Pantai Barat Sumatera ini dalam beberapa dasawarsa mandeg secara investasi akibat tidak adanya west gate sebagai pintu ekspor menyusul penetapan Belawan sebagai gerbang ekspor yang berada di pantai timur sejak Orde Baru.

Kebijakan pintu pantai timur ini selain telah mematikan investasi di kawasan kawasan barat sumatera juga menguntungkan negara Singapore dan merugikan Indonesia.

Topik serupa juga dipresentasikan Ivan Iskandar Batubara di acara Presentasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batahan dilangsungkan di Taman Raja Batu, Panyabungan, Mandailing Natal, Senin (9/3/2020) sebagai bagian dari berbagai agenda peringatan HUT ke21 Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Oleh karena itu, Ivan Iskandar Batubara menyatakan bahwa Kadin Sumut sangat mengapresiasi gagasan pendirian KEK Batahan oleh Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution tersebut.

Dan Kadin Sumut juga telah mempresentasikan peluang KEK Batahan ini kepada misi-misi dagang dan duta besar beberapa negara termasuk Belgia,
Tanzania dan India. Untuk Sumut presentasi telah dilakukan Kadin Sumut di berbagai daerah, dan sejauh ini Sibolga, Pakpak dan Dairi sudah menyatakan bergabung dalam KEK Batahan.

Peliput : Dahlan Batubara

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.