Seputar Madina

Kadis Ketapang Madina : B2SA Menunjang Kegiatan Makan Bergizi Gratis

Ketua PKK Madina dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan saat memberikan botol minuman kepada siswa sekolah dasar di Panyabungan Timur ( fikri )

PANYABUNGAN TIMUR (Mandailing Online) –Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) laksanakan sosialisasi beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA) Go To Schol yang berlangsung di Kecamatan Panyabungan Timur. Kegiatan B2SA yang merupakan edukasi pada pangan beragam seimbang serta atensi keamanan dan kesehatan makanan ini sendiri dilaksanakan ke 4 kalinya di tahun 2025 ini.

Kata Kepala Dinas Ketapang Taufik Zulhandra Ritonga pada mengatakan. Kegiatan B2SA Go To Schol istilah yang dipakai Dinas Ketapang, merupakan program Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA), yang merupakan konsep penting untuk mencapai kesehatan yang optimal.

“Kegiatan Ini memang dilaksanakan di 16 SD se Kabupaten Madina, 4 SD sudah terlaksana, hari ini dilaksanakan di SDN 126 Kelurahan Gunung Baringin. Siswa/ I se – Kabupaten Madina yang mendapat alokasi kegiatan ini ada sekitar 2.520 siswa dan akan lanjut ke Sekolah Dasar lain nya. Selanjutnya akan dilaksanakan SDN 105 Adinjior, Kecamatan Panyabungan,” Ungkap Taufik. Kamis, (12/06/2025).

Disampaikan Kadis Ketapang. B2SA tidak sama persis dengan Makan Bergizi Gratis (MBG) namun prinsipnya B2SA adalah prinsip dasar dalam menentukan menu makanan yang aman, sehat, dan bergizi. Sementara MBG adalah program atau kegiatan yang menerapkan prinsip B2SA dalam penyediaan makanan untuk dikonsumsi.

“Kegiatan ini menunjang kegiatan MBG. Ini hanya 1 kali per SD dilaksanakan ini hanya mendorong siswa atau guru memahami makanan bergizi, aman, dan sehat,” jelas Kadis.

Seperti yang kita kenal sekarang Ujar Mantan Kadis Pertanian tersebut. Ada penyakit gula, paru paru, dan lain. Dari hasil riset Pemerintah, ini akibat dari pangan yang kurang baik. Dicontohkan Taufik ada bahan pengembang dalam makanan, serta jenis kimia yang tidak baik untuk tubuh.

Is sarankan, sebelum mengkonsumsi suatu makanan baiknya lebih dahulu amannya baru gizi nya.

Sementara itu Ketua TP PKK Madina Yupri Astuti yang menghadiri kegiatan tersebut menyampaikan pesan pada generasi di Madina agar tidak terlalu banyak menggunakan gawai, apalagi masih pelajar. Mestinya Anak anak lebih konsentrasi belajar, mengembangkan minat dan bakat dari pada larut pada hal hal yang kurang optimal.

“Jadilah generasi yang cerdas, berakhlak. Jangan sering sering atau terlalu banyak membuka HP. Ketika ada waktu luang, lebih baik digunakan untuk hal hal positif, seperti belajar atau mengembangkan minat dan bakat. Jadilah generasi sholeh dan sholeha, tetap jalankan yang positif, ” kata Yupri Astuti.

Kegiatan pangan lokal di SDN 126 Gunung Baringin juga dihadiri masyarakat. Disela kegiatan Dinas Ketapang
Membagikan botol minuman pada anak anak di sekolah tersebut.( fikri )

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses