Seputar Madina

Panen Serentak Buat Harga Gabah di Madina Turun 

PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Panen serentak menjadi penyebab harga gabah di Kabupaten Mandailing Natal ( Madina ) turun. Sejumlah pengusaha penggilingan padi mengku, turunnya harga bahkan mencapai 1000 rupiah.

“Sebelum panen harganya itu Rp. 6300 perkilonya. Bahkan pernah berada di harga Rp. 7200 perkilonya, jadi bisa dikatakan turun hingga Rp. 1000.” Kata Ardi pengusaha penggilingan padi atau gabah di Desa Sabajior, Panyabungan Barat, Madina Ahad 17/3/2024.

Ia jelaskan, Harga gabah lokal atau jenis 64 (medium) berada di harga Rp. 6000. Perkilonya sebelumnya Rp. 6300. Lalu, C4 diharga Rp.7300 perkilonya.

Alasan turunnya harga gabah itu kata Ardi, akibat dari masa panen dibeberapa daerah yang hampir sama dengan wilayah Mandailing Natal. Sehingga hal demikian mempunyai dampak signifikan bagi daya jual gabah.

” jika produksi gabah melimpah, terkadang pengusaha lokal tidak mampu menampung penjualan gabah dari petani, sehingga pengusaha luar kerap masuk Madina, kondisi ininjuga berdampak pada harga,” kata Ardi.( * )

Reporter : fikri

 

 

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.