PANYABUNGAN (Mandailing Online) – Tahun ini Pemkab Mandailing Natal, Sumut, akan melakukan rekonstruksi dan pemeliharaan terhadap 36 ruas jalan kabupaten, menyebar di banyak penjuru, totalnya sepanjang 20,5 Km.
Dana yang digelontorkan melalui APBD Mandailing Natal tahun 2023 sebesar Rp50.642.945.924. Terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp34.146.389.924 (67,43%) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp16.496.556.000 (32,57%).
Itu belum termasuk dana Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) tahun 2023, yang nantinya dimungkinkan menambah data ruas jalan yang akan ditangani.
Demikian Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mandailing Natal Elvi Yanti menjawab wartawan di ruang kerjanya, Jum’at (13/1/2023).
Sebelumnya atau tahun 2022, 60 ruas jalan sudah ditangani dengan total panjang 39,31 Km.
Jika tahun 2022 dan 2023 digabungkan maka volume yang akan tertangani sepanjang 59 Km lebih, dengan catatan belum termasuk dana BKP.
Elvi menyatakan, kepemimpinan Bupati Mandailing Natal Ja’far Sukhairi Nasution dan Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution senantiasa berupaya keras merealisasikan perbaikan ruas-ruas jalan kabupaten sesuai target-target yang ditetapkan dalam visi misi.
Hanya saja berbagai kendala juga tetap menghadang, termasuk keterbatasan dana yang relatif memperlambat target capaian. Krisis global yang memengaruhi APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) juga berimbas pada APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Dan penghematan untuk pendanaan sektor infrastruktur pun tak terelakkan.
Pada tahun 2022 kucuran dana untuk rekonstruksi dan pemeliharaan jalan kabupaten sebesar Rp64.207.104.030. Terdiri dari DAU Rp17.043.155.030 (26,54%); DAK Rp44.163.949.000 (68,78%) dan BKP 3.000.000.000 (4,67%). Itu menangani 60 ruas jalan untuk 39,31 Km, dengan realisasi 60 ruas dan sepanjang 37,88 Km.
Peliput: Dahlan Batubara
