Politik Madina, Seputar Madina

Golkar Harus Klarifikasi Mosi DPRD Madina

Panyabungan-MO

Partai Golkar Sumut harus melakukan klarifikasi terhadap aksi mosi tidak percaya 26 anggota DPRD Madina kepada Ketua DPRD Madina, As Imran Khaytami Daulay SH. Resfon Golkar Sumut diperlukan karena As Imran Khaytami adalah ketua DPD Golkar Madina.

Pamerhati politik Madina, Abdul Muis Pulungan kepada Mandailing Online, Senin (30/1) di Panyabungan menyatakan, ancaman 26 anggota yang tidak akan menghadiri setiap rapat DPRD Madina jika dipimpin Imran Kahytami, merupakan kondisi yang harus disikapi segera, agar ke depan lembaga legislatif itu tak mengalami  kemandegan.

Memang masih ada 2 orang wakil ketua DPRD Madina yang akan memimpin sidang, namun persoalannya bukan terletak di sana. Kondisi ketidakpercayaan kepada Imran ini tetap akan memiliki ekses buruk terhadap konstlasi politik di tubuh DPRD Madina jika tak segera selesai.

Pembiaran ini juga, menurut Muis, bisa berdampak buruk bagi imej Partai Golkar di Madina. Oleh karena itu, Partai Golkar dilihatnya perlu sesegera mungkin melakukan langkah dan sikap dalam meresfon mosi tersebut. (dab)

Comments

Komentar Anda

Silahkan Anda Beri Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.